Ulasankaltim.id, Samarinda – Seorang pria yang bekerja sebagai wakar galangan kapal tewas mengenaskan di Jalan Cipto Mangunkusumo, RT 40, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kamis (19/12/2024) sore. Korban diduga menjadi korban pengeroyokan oleh seorang ayah dan anak menggunakan senjata tajam. Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 17.00 WITA.
Seorang saksi mata, Vicky Juanda (36), menyebutkan bahwa sebelum kejadian, ia melihat korban (Aluh) sedang duduk-duduk di depan rumah Alwi. Ia juga menyaksikan perselisihan awal antara Alwi dan korban yang berujung perkelahian tangan kosong. Namun, keadaan berubah drastis setelah Alwi kembali keluar dengan membawa senjata tajam.
Vicky menambahkan, istri korban sempat mencoba melindungi korban dari serangan. Namun, istri korban justru terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan Alwi. Korban yang terluka parah mencoba melarikan diri ke arah pos galangan kapal, tetapi akhirnya tewas akibat kehabisan darah.
Setelah peristiwa itu, Vicky segera mencari bantuan dengan mendatangi pos pemadam kebakaran terdekat. Sementara itu, warga sekitar yang mengetahui kejadian langsung melapor ke kepolisian. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengamankan Alwi dan Iwan (ayahnya).
terkait dengan permasalahan yang terjadi antara Alwi dan Aluh dirinya tidak mengetahui. Namun untuk mereka berdua saling mengenal, tutup Vicki.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasi Humas AKP Muh. Rizal Zein membenarkan penangkapan tersebut. “Kedua pelaku saat ini sudah diamankan di Polresta Samarinda. Kami tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait peristiwa ini,” jelas Rizal.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak main hakim sendiri dalam menyelesaikan konflik. Kasus ini diharapkan menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk selalu mengedepankan cara damai dalam menyelesaikan masalah. (FER)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @ulasankaltim_id